melihat dunia dengan dua mata, bisakah?

manusia mempunyai dua mata, dua telinga, dua tangan dan dua kaki. tapi mengapa kita tidak pernah menggunakan keduanya dengan cara yang bersamaan?
kita melihat hanya dengan sebelah mata, mendengar hanya di satu sisi, memberi pun dengan sebelah tangan berharap ada yang kembali.
memang tak ada manusia yang sempurna, namun berusalah menjadi yang terbaik di segala sisi.
jangan pernah menjudge tentang hal yang belum kita ketahui apa arti dan besarnya manfaat hal tersebut. kita belajar bukan hanya dari sekolah yang formal saja, namun dari pengalaman hidup, dan dari penglihatan kita terhadap orang sekitar kita. aku bukan orang yang sudah banyak makan asam garam kehidupan namun aku selalu belajar dari penglihatanku dan pengalaman yang (sebenarnya) mengandung banyak makna. saat kita berdoa dan meminta kepada Tuhan, kita tidak pernah peduli terhadap hal lain yang kita inginkan hanyalah mendapatkan apa yang kita mau. saat kita mengeluh kepada Tuhan, memarahi Tuhan, beranggapan bahwa Tuhan tidak adil, kita tidak pernah melihat betapa banyak orang di dunia ini yang lebih tidak beruntung dari kita, yang hidupnya lebih tidak adil daripada kita. andai Tuhan bisa menjawab setiap doa yang kita lantunkan pasti beliau sudah marah dengan setiap hal yang kita keluhkan. (terimakasih Tuhan engkau tidak seperti itu ^^)
setiap orang telah mempunyai jalan masing-masing yang Tuhan berikan, dan yakinlah bahwa itu yang terbaik bagi kita. bila suatu saat kamu mendapatkan hal yang tidak sesuai dengan keinginanmu janganlah pernah menyalahkan Tuhan, janganlah pernah menilai hal yang engkau dapatkan itu adalah hal yang sepele, tak ada gunanya dan tidak penting. tapi bersyukurlah!
hanya itu yang dapat kita lakukan, setidaknya kita telah melakukan hal yang terbaik dari sudut pandang seorang manusia. intinya adalah jangan menilai orang.
aku, bukanlah orang yang sempurna bukan juga manusia yang tak pernah mengalami kekalahan maupun kegagalan. hidup itu berputar seperti roda guys. kadang kala kita diatas ada pula saatnya kita berada dibawah dan sulit untuk naik kembali.
saat semua orang tau apa yang telah aku dapatkan, semua memuji yaa sangat memuji namun mereka tak pernah tau apa yang sedang aku hadapi, apa yang sedang aku alami dan betapa beratnya beban yang sedang aku pikul. dan kini, saat aku jatuh (menurut mereka) dan tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan, masihkah ada yang memuji dan menghargai aku seperti dulu? semua hanya bisa mencibir dengan apa yang telah aku dapatkan.
okee, mari kita membuka mata. apa yang salah dengan kuliah dan mengambil jurusan keperawatan? come on.. buka mata hati dan telinga kalian semua. tak ada yang salah dengan semua ini, apa yang kalian pikirkan dan apa yang kalian lihat tak semudah dan segampang dengan kenyataannya. mungkin kalian melihat dengan mengambil jurusan lain akan lebih baik dan lebih meyakinkan di masa depan. heyy, tau apa kalian semua tentang masa depan hah? kalian bukan Tuhan dan bukan peramal yang dapat mengetahui masa depan setiap manusia. biarkanlah semua berjalan apa adanya karena jalan ini jalan yang terbaik dari Tuhan. jangan pernah menilai suatu hal, memang manusia tidak pernah puas (itu wajar) namun bila kita terlalu ambisius menjadi seseorang maka kita akan kehilangan segalanya. aku selalu percaya karma itu berjalan aku tau apa yang sedang aku lakukan dan aku yakin aku inilah hal yang terbaik dari Tuhan :)
guys, janganlah pernah menyesali, menilai dan menyalahkan orang lain.
let's open your mind from now and look the world with two of your eyes :)